Badan Riset dan Inovasi Nasional (disingkat BRIN) merupakan Lembaga Pemerintah Non Kementerian Republik Indonesia yang merupakan lembaga penelitian pertama, terbesar dan terbaik di Indonesia
Pada tanggal 1 Juni 1965 pemerintah mendirikan Pusat Dokumentasi Ilmiah Nasional (PDIN), 21 tahun kemudian seiring dengan perkembangan zaman yang menuntut organisasi lebih adaptif, PDIN diubah namanya menjadi Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah (PDII), berubah kembali menjadi Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah, dan terakhir tahun 2021 berubah Direktorat Repositori Multimedia dan Penerbitan Ilmiah (RMPI) di bawah BRIN
RMPI - BRIN memiliki tugas dan wewenang untuk melakukan pemantauan atas seluruh publikasi terbitan berkala yang diterbitkan di Indonesia. Sebagai bagian dari tanggung-jawab tersebut, RMPI menerbitkan ISSN (International Standard of Serial Number) yang merupakan tanda pengenal unik setiap terbitan berkala yang berlaku global.
ISSN diberikan oleh ISDS (International Serial Data System) yang berkedudukan di Paris, Perancis. ISSN diadopsi sebagai implementasi ISO-3297 di tahun 1975 oleh Subkomite no. 9 dari Komite Teknik no. 46 dari ISO (TC 46/SC 9). ISDS mendelegasikan pemberian ISSN baik secara regional maupun nasional. Untuk regional Asia dipusatkan di Thai National Library, Bangkok, Thailand. RMPI-BRIN merupakan satu-satunya ISSN National Centre untuk Indonesia.